WhatsApp-Image-2024-11-01-at-13.08.45-1024x483

Ponpes Assalaam Perkuat Pemahaman Mental Health Santri dengan Seminar “Menjaga Kesehatan Mental untuk Meraih Prestasi”

Sukoharjo (31/10) – Pondok Pesantren Assalaam kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung perkembangan mental dan potensi para santri dengan menggelar seminar kesehatan mental bertajuk “Menjaga Kesehatan Mental dalam Menggali Potensi dan Meraih Prestasi”. Acara ini diinisiasi oleh Bagian Bimbingan dan Konseling Putri, berkolaborasi dengan Bagian Kepengasuhan Asrama, sebagai bagian dari upaya meningkatkan pemahaman santri mengenai pentingnya kesehatan mental.

Bertempat di Assalaam Center, seminar ini dihadiri oleh santriwati kelas X, XI, XII, dan Takhasusiyah. Ustadzah Sekti Hastuti, S.Pd., selaku Kepala Bagian Bimbingan dan Konseling Putri, membuka acara dengan pesan penuh harapan agar para santriwati dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk belajar dan mendapatkan wawasan yang bermanfaat. “Kegiatan ini diharapkan membantu santriwati untuk lebih memahami diri dan menggali potensi mereka dengan tetap menjaga kesehatan mental,” ujar beliau.

Pemateri utama dalam seminar ini adalah Dr. Ernawati, M.Psi., Dosen dari UIN Raden Mas Said Surakarta yang berpengalaman dalam bidang psikologi remaja. Dalam sesinya, Dr. Ernawati menekankan pentingnya santri mengenali diri sendiri serta berani untuk bermimpi besar, yang menjadi kunci dalam mencapai prestasi tanpa mengabaikan keseimbangan emosional. Acara ditutup dengan sesi hypnotherapy, memberikan pengalaman relaksasi dan introspeksi mendalam yang dipandu langsung oleh Dr. Ernawati.

Melalui seminar ini, Pondok Pesantren Assalaam membuktikan kepedulian dan pemahaman yang mendalam terhadap dinamika para santri sebagai remaja, khususnya terkait isu kesehatan mental yang kian relevan. Harapannya, para santriwati dapat lebih mengenal dan menerima diri mereka, serta terus bersemangat dalam menggapai cita-cita.

Kontributor: Nihayatul Qoribah, M.Pd.

WhatsApp-Image-2024-11-02-at-20.34.40-1-1024x576

Santri Assalaam Belajar Diplomasi dan Hubungan Internasional di Konsulat RI Songkhla, Thailand

Songkhla, Thailand – Pada Jumat, 1 November 2024, para santri delegasi dari Pro Smart Youth Summit (PYS 2) berkesempatan mengunjungi Konsulat Republik Indonesia (KRI) di Songkhla, Thailand. Kunjungan ini bertujuan untuk memberikan wawasan tentang diplomasi dan hubungan internasional kepada para santri, sebagai bagian dari upaya Pesantren Assalaam dalam membekali mereka dengan pemahaman yang luas tentang dunia internasional.

Konsulat RI di Songkhla merupakan perwakilan resmi Indonesia di Thailand, yang didirikan berdasarkan Keputusan Presiden No. 36 Tahun 1995. Konsulat ini memiliki cakupan wilayah kerja di 14 provinsi di Thailand, termasuk Chumphon, Krabi, Nakhon Si Thammarat, Narathiwat, Pattani, dan Phuket.

Dalam kunjungan ini, peserta disambut oleh Bapak Suargana Pringganu, Konsul KRI Songkhla. Beliau memberikan paparan mengenai peran dan fungsi konsulat sebagai bentuk hubungan internasional yang penting. Beliau juga memberikan motivasi kepada para santri agar tertarik mendalami bidang hubungan internasional serta berbagi tips mengenai perjalanan karir sebagai konsul. Acara ini diakhiri dengan sesi tanya jawab yang interaktif dan sesi foto bersama, yang semakin mempererat ikatan para peserta dengan representasi Indonesia di luar negeri.

Melalui kegiatan ini, Pesantren Assalaam berharap santri dapat memahami jenis-jenis hubungan internasional, seperti konsuler, sekaligus melatih keterampilan berbahasa asing yang sangat penting dalam diplomasi. Selain itu, pengalaman langsung ini diharapkan dapat menumbuhkan rasa nasionalisme dan kesiapan santri untuk menjadi pemimpin yang mampu berkontribusi dalam kancah global.

Dengan pendekatan pendidikan yang kaya akan pengalaman internasional ini, Pesantren Assalaam terus menguatkan komitmennya dalam mencetak generasi pemimpin masa depan yang berwawasan luas dan siap berperan dalam memajukan Indonesia di kancah internasional.

Kontributor : Indriyanto, S.Pd

WhatsApp-Image-2024-11-05-at-11.59.04-770x1024

Santriwati Assalaam Raih 5 Medali dalam Kejuaraan Tapak Suci

Sukoharjo – Pondok Pesantren Assalaam, yang dikenal sebagai Pesantren Modern Terbaik Jawa Tengah, kembali membuktikan komitmennya dalam mengembangkan minat dan bakat santrinya. Ahad (3/11), para santriwati perwakilan Assalaam berhasil membawa pulang lima medali dalam ajang Kejuaraan Daerah Seni Tapak Suci yang diadakan oleh Tapak Suci Kabupaten Sukoharjo. Prestasi ini merupakan bagian dari upaya Pesantren Assalaam untuk mewujudkan visinya mencetak generasi ulul albab yang seimbang dalam spiritual, intelektual, moral, dan keterampilan.    

Para santriwati yang mengikuti kejuaraan ini berhasil meraih dua medali emas, satu medali perak, dan dua medali perunggu dalam beberapa kategori. Berikut adalah daftar lengkap santriwati berprestasi:

  1. Juara 1 🥇 (Kategori: Tunggal Bersejata Kreasi Putri MA/SMA/SMK) Aulia Sabila Febriani / Kelas XI.8 MA / Asal: Kalimantan Utara
  2. Juara 1 🥇 (Kategori: Tunggal Tangan Kosong Kreasi Putri MTs/SMP) Tabitha Zaskia Adiarahman / Kelas VIII E MTs / Asal: Semarang
  3. Juara 2 🥈 (Kategori: Tunggal Tangan Kosong Kreasi Putri MTs/SMP) Salsabila Rendani / Kelas VIII D MTs / Asal: Palangkaraya
  4. Juara 3 🥉 (Kategori: Tunggal Tangan Kosong Kreasi Putri MA/SMA/SMK) Fadhilah Cahya Mulia / Kelas X.8 MA / Asal: Blora
  5. Juara 3 🥉 (Kategori: Tunggal IPSI Putri MA/SMA/SMK) Oktavia Endar Al Isnayny / Kelas X.8 MA / Asal: Karanganyar

Pencapaian ini mencerminkan upaya Pesantren Assalaam dalam memberikan pendidikan holistik yang mengembangkan karakter, keterampilan, dan potensi non-akademik santri. “Alhamdulillah, santriwati kami telah mengharumkan nama pesantren dan menunjukkan bahwa pendidikan di Assalaam tidak hanya fokus pada akademik, tetapi juga pada pengembangan minat dan bakat mereka,” ujar salah satu pembina Pesantren Assalaam.

Sebagai Pesantren Modern Terbaik Jawa Tengah, Assalaam menyediakan berbagai program ekstrakurikuler yang mendukung perkembangan spiritual, intelektual, moral, dan keterampilan para santri. Dengan pencapaian ini, Ponpes Assalaam berharap para santri semakin termotivasi untuk meraih prestasi yang lebih tinggi dan mengembangkan potensi terbaik mereka.

Pesantren Assalaam akan terus berkomitmen untuk mencetak generasi yang siap bersaing dan berkontribusi dalam membangun bangsa. Baarakallah fiikum untuk para santri yang telah berprestasi, semoga ini menjadi pijakan untuk meraih prestasi yang lebih besar.

Kontributor : Nihayatul Qoribah, M.Pd

SMA Assalaam Dorong Santri Keluar Negeri dengan Program Japan Overseas Study (JOS 6)

SMA Assalaam kembali menggelar program Japan Overseas Study (JOS), yang kini memasuki tahun keenamnya. Program ini merupakan kunjungan studi tahunan ke luar negeri, yang bertujuan memperkaya pengalaman internasional para santri. JOS 6 berlangsung pada 21 hingga 29 Oktober 2024, dan tahun ini, negara Jepang dipilih sebagai destinasi untuk mempelajari sistem pendidikan dan budaya disiplin masyarakatnya. Mendorong Santri Keluar Negeri untuk Memperoleh Wawasan Global Pemilihan Jepang didasarkan pada reputasinya sebagai salah satu negara dengan sistem pendidikan terbaik di Asia. Program ini tidak hanya memperkenalkan santri pada metode belajar dan pendidikan karakter Jepang, tetapi juga memberikan wawasan tentang peluang studi lanjutan di luar negeri. Dengan kunjungan ini, santri diharapkan dapat meneladani etos kerja dan kedisiplinan masyarakat Jepang yang telah diakui dunia. Kunjungan Edukatif ke Universitas dan Sekolah di Jepang Selama program JOS 6, santri berkesempatan mengunjungi berbagai institusi pendidikan terkemuka, di antaranya Ibaraki Senior High School, Honda Technical College, Kyoto University, Ghaidai University, Masjid Kobe, Fushimi Inari Taisha, dan Universal Studio. Di Kyoto University, para santri diterima oleh Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) yang memberikan tur kampus dan informasi tentang peluang beasiswa. Kunjungan ke Honda Technical College juga memberikan wawasan tentang industri teknologi dan proses produksi kendaraan, yang menjadi pengalaman berharga bagi santri. Meningkatkan Kemampuan Bahasa Asing dan Motivasi Studi di Luar Negeri Ustadz Wahyudi Prabowo, S.Th.I., M.Pd., Kepala SMA Assalaam, menyampaikan bahwa program ini bertujuan untuk memotivasi santri agar berani keluar negeri dan meningkatkan kemampuan bahasa asing mereka. “Kami berharap para santri dapat mengadopsi semangat belajar dan kedisiplinan yang mereka temui di Jepang. Dengan mengikuti program ini, diharapkan mereka semakin termotivasi untuk mencapai prestasi internasional,” ujar Ustadz Wahyudi.
WhatsApp-Image-2024-11-06-at-14.05.49-1-1024x768

Pengalaman Internasional Santri Assalaam: Program Japan Overseas Study (JOS 6) di Jepang

Sukoharjo, 21 Oktober 2024 – SMA Assalaam, Pesantren Terbaik Jawa Tengah, kembali menggelar Japan Overseas Study (JOS) sebagai program unggulan tahunan yang memberi kesempatan berharga kepada santri untuk merasakan pengalaman internasional. Pada tahun ini, JOS 6 diselenggarakan selama sembilan hari, dari 21 hingga 29 Oktober 2024, dengan tujuan utama mempelajari sistem pendidikan dan budaya Jepang.

Mengapa Jepang? Alasan Pemilihan Destinasi untuk Program JOS 6

Jepang dipilih karena dikenal memiliki sistem pendidikan yang mendunia, banyak menjadi rujukan negara-negara maju. Melalui program ini, santri SMA Assalaam belajar tentang sistem pendidikan Jepang yang unik, terutama untuk persiapan studi lanjut di perguruan tinggi. Selain itu, karakter pendidikan di Jepang yang menekankan kedisiplinan dan tanggung jawab dianggap sangat relevan bagi pembentukan karakter santri.

Santri Ke Jepang: Kunjungan ke Universitas dan Sekolah Ternama

Selama kunjungan, peserta JOS 6 menjelajahi berbagai institusi pendidikan dan tempat ikonik Jepang. Di antara destinasi yang dikunjungi adalah Ibaraki Senior High School, Honda Technical College, Kyoto University, Ghaidai University, Masjid Kobe, Fushimi Inari Taisha, dan Universal Studio.

Di Ibaraki Senior High School, santri Assalaam mendapat pengalaman langsung mengenai sistem belajar siswa Jepang di lingkungan yang disiplin. Kunjungan ke Kyoto University menjadi salah satu momen penting dalam program ini, di mana para santri disambut hangat oleh Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) yang memberi tur kampus dan penjelasan tentang cara mendapatkan beasiswa untuk studi di universitas ternama tersebut. Selain itu, di Honda Technical College, peserta JOS 6 mendapat penjelasan tentang sejarah berdirinya Honda serta melihat langsung proses produksi kendaraan di pabrik Honda.

Pesantren Terbaik Jawa Tengah dengan Program Internasional

Ustadz Wahyudi Prabowo, S.Th.I., M.Pd., Kepala SMA Assalaam, menjelaskan bahwa program ini bertujuan untuk mengembangkan kemampuan bahasa asing santri dan memotivasi mereka agar berani mengambil langkah besar, seperti melanjutkan studi ke luar negeri. “Kami berharap program ini dapat menginspirasi santri untuk meneladani semangat belajar dan kedisiplinan yang mereka lihat di Jepang. Semoga pengalaman ini berdampak positif, tidak hanya dalam aspek akademik tetapi juga pada pengembangan karakter santri,” ujar Ustadz Wahyudi.

Kontributor : Indriyanto, S.Pd