Sukoharjo – Pondok Pesantren Modern Islam (PPMI) Assalaam selenggarakan Pembekalan Pra Wisuda Tahap ke II dengan empat sesi pertemuan yang bertempat di Assalaam Center.




Kegiatan pembekalan Pra Wisuda angkatan ke-36, Kamis (6/4) diawali dengan pertemuan :
A – Sesi Pertama.
Materi Implementasi Nilai2 Ke Assalaaman dalam Kehidupan sehari-hari. dengan Pemateri Ustadz H.Edi Suprapto,S.Ag.M.Pd.
Beliau memaparkan tentang :
1.) Prinsip2 KeAssalaman.
Bersumber Al Qur’an Dan Sunnah, Rahmatan Lil Alamin, Damai, Modern, Berdiri di atas semua golongan.
2.) Lima Kemampuan Dasar Santri.
3.) Proses Implementasi Prinsip2 Ke Assalaaman.
4.) Proses Pembentukan Karakter perlu dipaksa, terpaksa, akan jadi biasa.
5.) Implentasi Prinsip2 Ke Assalaaman melalui 7 Aspek Tarbiyah
B- Sesi Ke Dua
Materi Ketrampilan Berkomunikasi. Dengan Pemateri Ustadz Dr H.Arkanudin Budiyanto,MI.Kom.
Beliau menyampaikan bahwa :
Berkomunikasi yang Baik adalah Cerminan Pribadi seseorang.
Dalam paparannya beliau memberikan wawasan,
– Lima Prinsip Terpenting Komunikasi Efektif adalah
1.Respek.
Rasa Hormat dan Sikap menghargai Komunikasi.
2.Empati.
Ikut merasakan yang dirasakan Komunikan, mendengarkan.
3.Audible.
Pesan dapat diterima Komunikan, didengarkan.
4.Clear.
Pesan jelas dan tidak multi tafsir.
5.Humble.
Rendah hati, terbuka dengan Kritik dan Saran.
Dalam Komunikasi diperkuat dengan Spoken Words, Voice Tone, Body Language. Maka Bagaimana Lawan Bicara memahami kita perlu Opening ( Salam dan Sapa ),Menyamakan diri dengan Lawan Pembicara, Pahami orang lain sebelum orang lain memahami kita, Bicaralah kepada orang lain sesuai dengan apa yang mereka pahami walau butuh penyikapan yang berbeda2, Jadilah Pendengar yang Hormat dan Hormati lawan Bicara.
C- Sesi Ke Tiga.
Materi Fiqih Nikah.
Dengan pemateri H.Nur Edi Susilo,S.Ag.,M.Ag (Alumni Assalam1993 /Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Bawen Semarang.
Bekal pembelajaran tentang Fikih Nikah juga perlu tersampaikan kepada Santri Kelas XII sebagai bekal wawasan setelah keluar dari Ma’had Assalaam.
Didepan seluruh Santri beliau menyampaikan beberapa hal:
1.Himbauan untuk tidak menikah dibawah umur.
Adapun akibat dari menikah dibawah umur antara lain:
– Lebih rentan tidak menyelesaikan pendidikan menengah.
– Lebih rentan mengalami KDRT.
– Rentan menderita komplikasi jika hamil
2.Perlunya bersifat bijak dengan penggunaan gadget sehingga terhindar dari konten yang tidak baik.
3.Konsep Remaja yang Sehat.
4.Hakikat Pernikahan.
5.Ketentuan dan Syarat Perkawinan
– Perkawinan sah bila sama agamanya
– Tiap perkawinan dicatat menurut perundang-undangan
– Harus sepertujuan kedua mempelai
6.Tujuan Pernikahan
– Menghalalkan pergaulan
– Menghindari fitnah
– Menghindari zina
– Menghasilkan keturunan saleh
– Silaturahim
– Dakwah
8.Keluarga yang sakinah adalah keluarga yang:
– Menjamin tidak ada bentuk kekerasan dalam bentuk apapun
– Menjamin tumbuh kembang semua anggota keluarg
– Menjamin relasi yang seimbang
– Terpenuhi kebutuhan dasarnya
– Meyakini semua peran sama mulianya dan sebagai kunci masuk surga
– Selalu melanggengkan kebaikan.
– Sesi Ke Empat
Diselenggarakan dengan
kegiatan Sarasehan Bersama Unit Sekolah dan Kesantrian Putra-Putri Bertempat diAssalaam Center.
Dan dihadiri oleh :
1.) Kepala MA, SMA & SMK.
2.) Waka Kurikulum MA, SMA & SMK.
3.) Waka kesiwaan MA, SMA & SMK dan Staff.
4.) Wali kelas KELAS XII.
5.) Kepala Kespa & Kespi.
6.) Kasubbag Kespa dan Kespi.
Dan alhamdulillah kalam Irsyadaat telah diberikan dari perwakilan masing2 unsur Unit Sekolah dan Unit Kesantrian untuk seluruh Santri Kelas XII.



Kegiatan dilanjutkan dengan penyampaian kesan dan pesan oleh perwakilan angkatan kelas XII baik Santriwan ataupun Santriwati. Kemudian, diberikan kenang-kenangan Buku Agenda kepada Kepala Sekolah, Kepala Kesantrian, dan Wali Kelas 12.
Kontributor: Ustadzah Nihayah
Comments are closed, but trackbacks and pingbacks are open.