Pelaksanaan pembelajaran tahun ajaran 2019/2020 merupakan tantangan bagi guru dan siswa, agar dapat beradaptasi dengan cara belajar baru ditengah pandemi. Meskipun terkendala dengan adanya pandemi Covid-19, Santri MA PPMI Assalaam tetap bersemangat untuk meraih mimpi untuk bisa melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi impian mereka. Sejak Agustus 2019 Santri telah didampingi untuk mempersiapkan diri masuk ke Perguruan Tinggi Negeri (PTN), hasilnya sebanyak 81 Santri MA PPMI Assalaam berhasil diterima pada sejumlah PTN di Indonesia seperti ITB, UI, UGM, IPB, UNDIP, dan PTN lainnya, beberapa Santri bahkan dapat diterima pada Perguruan Tinggi Luar Negeri (PTLN) seperti di Mesir dan Turki.
Salah satu santri yang diterima di Sekolah Teknik Elektro dan Informatika (STEI – ITB Bandung) M. Rizky Firdaus mengaku bersyukur karena bisa diterima di perguruan tinggi berjulukan Kampus Ganesha tersebut. Perjuangan untuk memasuki Perguruan Tinggi Negeri di tengah pandemi, juga dirasakan oleh M. Fawwaz Khan yang berhasil diterima di Fakultas Kedokteran, Universitas Lambung Mangkurat. Pada kesempatan ini, Rizky dan Fawwaz memberikan pesan kepada adik kelasnya, khususnya santri MA Assalaam untuk tetap semangat dan jangan menunda untuk terus belajar, serta memaksimalkannya selama pembelajaran daring, karena persaingan untuk masuk ke PTN cukup ketat.
Sementara itu, Kepala Madrasah Aliyah Ustad Farid Akbar, S.Ag., M.Pd. menyampaikan ucapan selamat kepada santri MA PPMI Assalaam yang telah diterima di PTN maupun di PTLN. Meskipun belum mencapai target yang ditentukan yaitu 50%, tetapi telah terjadi peningkatan penyerapan Santri ke PTN maupun PTLN dibandingkan tahun sebelumnya. Tahun ini, presntase santri dapat diterima di PTN atau PTLN sebesar 48%. Hal tersebut sangat di apresiasi oleh Ustad yang juga merupakan alumni MA PPMI Assalaam. “Tahun 2020 secara kuantitas dan kualitas serapan ke Perguruan Tinggi Negeri meningkat dibandingkan tahun sebelumnya, hal ini bisa dilihat dari jumlah santri dan jurusan yang diambil lebih bervariatif” ungkapnya.
Tahun ajaran 2020/2021 kali ini, Ustad Farid menjelaskan tidak menargetkan terlalu besar, mengingat masih dalam kondisi Covid-19, meskipun demikian beliau berharap prestasi ini bisa dipertahankan bahkan ditingkatkan pada tahun mendatang. “Target kami (red: tahun depan) setidaknya sama dengan tahun ini yaitu 50%”, pungkasnya. Pada kesempatan tersebut, beliau juga mengharapkan bantuan semua stakeholder terutama di Madrasah Aliyah, baik guru maupun santri dapat mensukseskan target penerimaan PTN maupun PTLN di masa yang akan datang.
Selamat atas diterimanya para Santri MA PPMI Assalaam kelas XII tahun pelajaran 2019/2020 di Perguruan Tinggi Negeri maupun Perguruan Tinggi Luar Negeri, semoga dapat melanjutkan dan meningkatkan prestasi yang sudah diraih saat ini, berikut daftar sementara Santri MA PPMI Assalaam yang sudah diterima di PTN maupun PTLN.